12 Tips Melestarikan Bakat Entrepreneurship

  1. Kewirausahaan dapat dipelajari dari pengalaman orang lainBerbagai pengalaman bisnis dapat memicu inspirasi dan mencegah risiko pengulangan kesalahan.
  2. Kewirausahaan dibina melalui sikap disiplin diri. Hal ini dibangun melalui latihan brainstrom pemecahan masalah, serta pembiasaan sikap bertanggung jawab dari keputusan yang telah dipilih.
  3. Kewirausahaan terbentuk dari ketekunan. Mulailah pembiasaan sikap tekun pada hal kecil. Tekunilah sesuatu yang disukai, misalnya hobi.
  4. Kewirausahaan perlu timeframe. Hal ini terkait waktu penyelesaian dan target hasil yang diharapkan.
  5. Kewirausahaan perlu "mimpi". Demi ide-ide yang segar, seseorang perlu wawasan yang luas, berpikiran terbuka, dan berpikir jernih tanpa praduga.
  6. Kewirausahaan adalah pencairan peluang. Tidak harus sesuatu yang sangat baru, tetapi hal-hal yang situasional pun memungkinkan.
  7. Kewirausahaan perlu titik fokus. Lahirkan sesuatu dan tekuni hingga berhasil! Banyak wirausahawan terlalu bersemangat dan melahirkan banyak bisnis, tetapi tidak terawat dan akhirnya kerdil.
  8. Kewirausahaan adalah pembelajaran. Kegagalan bukan berarti akhir. Mencoba dan teruslah mencoba. Pengalaman adalah aset berharga.
  9. Kewirausahaan tidak bisa menunggu. Mulailah segera! Jangan ditunda! Just do it!
  10. Kewirausahaan adalah investasi. Hasil yang diperoleh kebanyakan tidak instant. Perlu kesabaran dan keyakinan yang tinggi.
  11. Kewirausahaan tidak latah. Jangan sekedar ikut-ikutan dan menjadi opportunist. Wirausahawan sejati memiliki jati diri dan uniqueness.
  12. Kewirauhsaan memerlukan soul. Seluruh teori kewirausahaan tidak akan terealisasi bila tidak dijalankan dengan kesungguhan hati dan penuh semangat.